Fase fermentasi dalam proses pembuatan bir
Fermentasi etanol atau fermentasi beralkohol adalah salah satu bagian terpenting dalam proses pembuatan bir. Selama fase ini, bir mendapat kandungan alkohol. Fase fermentasi pembuatan bir adalah salah satu fase terakhir dalam pembuatan bir; fase ini dijalankan setelah fase milling, mashing, lautering, boiling, dan terakhir whirlpooling.
Pada fase ini, tangki yang berisi cairan diaerasi dengan oksigen. Hal ini penting dilakukan untuk menjaga jumlah aerasi agar tepat dan memastikan jumlah kadar oksigen tepat dan tidak merusak ragi. Jumlah oksigen yang dibutuhkan tergantung pada jumlah cairan dan bakteri di dalam tangki. Pada akhirnya, ragi mengubah glukosa dalam wort menjadi etil alkohol dan gas karbon dioksida (CO2) dilepaskan. Selanjutnya, CO2 ini dapat dipulihkan.baca selengkapnya tentang pemulihan CO2).
Kini, hanya proses penyaringan dan memasukkan ke dalam botol yang perlu dilakukan agar bir siap untuk dikonsumsi.