10 steps to a green and more efficient production

Carbon reduction for green production - all you need to know
10 steps to green compressed air production

Semua yang perlu Anda ketahui tentang proses pneumatic conveying

Lihat bagaimana Anda bisa menciptakan proses pneumatic conveying yang lebih efisien.
3D images of blowers in cement plant
Tutup

Ukuran Kompresor Seperti Apa yang Saya Butuhkan?

atlas_copco_indonesia 2019 kompresor

Salah satu tantangan terbesar adalah mengukur dengan benar kompresor udara Anda. Sama halnya dengan yang lainnya, kompresor yang tersedia di pasaran terkadang mungkin lebih efisien dan menggunakan teknologi yang lebih baik, oleh karena itu Anda harus memahami aplikasi dan penggunaan untuk mengukur ukuran mesin dengan benar. Memilih kompresor udara yang salah untuk fasilitas Anda dapat menyebabkan masalah pada produksi atau peningkatan biaya karena energi yang terbuang.

Berapakah tekanan yang saya butuhkan?

Memahami kebutuhan aliran dan tekanan untuk fasilitas Anda adalah kunci ketika memilih kompresor udara. Tekanan dan aliran adalah dua istilah yang sangat umum digunakan ketika membahas sistem udara terkompresi. Tekanan dapat diukur dalam pounds per square inch (psi), atau bar (metric measure of pressure). Untuk memikirkan hal ini secara sederhana, tekanan mengacu pada jumlah kekuatan yang dibutuhkan untuk melakukan sejumlah pekerjaan pada jangka waktu tertentu. Contoh sederhana dari tekanan dan cara kerjanya, adalah membayangkan memindahkan balok kayu di atas meja. Dalam ilustrasi pada gambar ini menunjukkan bahwa menggunakan 75 psi udara terkompresi kekuatannya tidak cukup untuk memindahkan balok, tetapi tekanan 100 psi memiliki kemampuan untuk memindahkan balok kayu pada jarak yang diinginkan. Kompresor udara harus memberikan tekanan yang cukup untuk melakukan tugas yang diberikan (dalam hal ini adalah memindahkan balok kayu). Pada contoh ini, 100 psi diperlukan untuk memindahkan balok, jika tekanan yang diberikan kurang dari itu tidak akan menyelesaikan tugas. Penting untuk memahami berapa tekanan yang diperlukan untuk mengukur ukuran kompresor dengan benar, jika tidak Anda akan menghadapi masalah, mirip dengan ilustrasi di atas ini di mana tekanan yang lebih rendah tidak dapat menggerakkan balok kayu, atau melakukan pekerjaan dengan benar.

Aliran udara seperti apa yang cocok untuk kompresor saya?

Aliran, juga disebut sebagai  free air delivery (FAD) dapat diukur dalam cubic feet per minute (cfm), liters per second (l/s) atau cubic meters per hour (m3/h) tergantung pada letak geografis Anda. Dalam istilah yang lebih sederhana, aliran adalah kemampuan kompresor untuk terus melakukan tugas dalam jangka waktu yang telah ditentukan. Jumlah aliran yang dibutuhkan ditentukan oleh lamanya waktu untuk menyelesaikan sebuah tugas. Mari kita ambil contoh balok kayu untuk menjelaskan hal ini lebih lanjut. Untuk memindahkan balok kayu pada jarak tertentu setiap jamnya membutuhkan sedikit aliran dan dapat dicapai dengan kompresor dan tangki penyimpanan yang lebih kecil. Kompresor menyala kemudian mati dan mengisi kembali tangki penyimpanan untuk waktu berikutnya yang diperlukan untuk menggerakan balok kayu. Namun, jika balok kayu harus dipindahkan secara konstan dalam jangka waktu tertentu, aliran udara (atau CFM) yang lebih besar dengan aliran kontinu akan dibutuhkan, sehingga membutuhkan kompresor yang lebih besar. Jika alirannya tidak mencukupi, proses akan mengakibatkan seringnya istirahat sementara kompresor untuk membangun tekanan di tangki cadangan, itu menunjukkan bahwa kompresor mungkin berukuran terlalu kecil.

Baca Juga: Cara Menyesuaikan Tekanan Pada Kompresor

Pada akhirnya, ketika Anda mencari untuk memasok udara bertekan yang cukup untuk sebua aplikasi, penting untuk mempertimbangkan jumlah aliran udara terkompresi (CFM) yang dibutuhkan pada tekanan spesifik (PSI) yang diperlukan agar proses bekerja dengan baik. Salah satu cara untuk mengetahui aliran total yang dibutuhkan adalah menghubungi produsen peralatan yang menggunakan udara bertekan dan meminta lembar data dengan informasi yang diinginkan. Namun, cara terbaik untuk mengukur aliran akurat, adalah dengan melakukan "audit udara terkompresi", yang dapat dilakukan oleh sales profesional udara terkompresi.

 

Penting untuk diingat bahwa kompresor udara sekrup putar cenderung mengeluarkan lebih banyak aliran per kW atau HP daripada kompresor piston. Untuk meringkas, tekanan (PSI) ditentukan oleh pekerjaan yang Anda lakukan, sementara flow (CFM) akan ditentukan dari pemahaman seberapa sering pekerjaan tersebut harus dilakukan, atau berapa banyak pekerjaan yang Anda lakukan pada kurun waktu tertentu. Memilih ukuran kompresor di bawah ukuran yang seharusnya akan menghasilkan penurunan tekanan dan ketidakmampuan untuk menyelesaikan tugas, sementara memaksa unit untuk bekerja keras dapat menyebabkan masalah mekanik di masa yang akan datang dan menimbulkan potensi kerusakan kompresor. Jika Anda tidak yakin tentang bagaimana mengukur kompresor baru Anda untuk aplikasi yang ada, hubungi sales profesional udara terkompresi untuk melakukan audit.

Pertanyaan lain yang muncul saat ingin membeli kompresor

Jenis Kompresor Apa yang Saya Butuhkan?
Jenis Kompresor Apa yang Saya Butuhkan?
Cari tahu kompresor apa yang paling cocok untuk kebutuhan Anda.
 
Cari tahu kompresor apa yang paling cocok untuk kebutuhan Anda.
Cari tahu kompresor apa yang paling cocok untuk kebutuhan Anda.
Bagaimana Membandingkan dan Memilih Kompresor yang Tepat?
Cover White Paper choose and compare compressor
Bagaimana Membandingkan dan Memilih Kompresor yang Tepat?
Sesuaikan sistem kompresor udara dengan kebutuhan Anda, begini cara membandingkan dan memilihnya dengan tepat
 
Sesuaikan sistem kompresor udara dengan kebutuhan Anda, begini cara membandingkan dan memilihnya dengan tepat
Sesuaikan sistem kompresor udara dengan kebutuhan Anda, begini cara membandingkan dan memilihnya dengan tepat